5 Cara Transfer Layanan BPJS Kesejahteraan Lengkap, Online dan Offline

5 Cara Transfer Layanan BPJS Kesejahteraan Lengkap, Online dan Offline

Pengetahuan tentang cara beralih layanan kesejahteraan di BPJS sangat diperlukan. Alhasil BPJS sendiri memberikan kenyamanan kepada para kontributor BPJS kesejahteraan yang ingin beralih layanan kesehatan. Dibandingkan ketika Anda harus berpindah tempat karena suatu tujuan.

Relokasi layanan kesejahteraan selalu penting jika kontributor berpindah tempat tinggal. Tujuannya untuk memudahkan akses terhadap layanan kesehatan terdekat. Untuk memahami situasi dan mengetahui bagaimana perubahan layanan BPJS Kesejahteraan, silakan pelajari ilmu di bawah ini.

BPJS Kesehatan

Secara khusus, program JKN-KIS yang diselenggarakan BPJS Kesejahteraan berlaku untuk seluruh WNI. Bersama warga negara asing yang telah tinggal di Indonesia minimal 6 bulan dan membayar iuran.

Dalam hal ini masa berlaku BPJS terbagi menjadi dua jenis kepesertaan. Mereka adalah kontributor yang menerima bantuan asuransi kesehatan yang fokus pada masyarakat kurang mampu, selain kontributor yang tidak menerima bantuan kesehatan dan membayar iuran kesehatan bulanan.

Pelayanan kesehatan yang ditanggung oleh BPJS

Sebelum membahas cara beralih layanan BPJS Kesejahteraan, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu fasilitas atau layanan kesejahteraan mana saja yang bekerja sama dengan BPJS Kesejahteraan. Dalam hal ini sering dibedakan menjadi pelayanan kesejahteraan derajat 1, pelayanan kesejahteraan derajat 2, dan pelayanan kesejahteraan derajat 3. Alasannya sebagai berikut:

1. Pelayanan BPJS Kesejahteraan Tahap I

Pelayanan kesejahteraan tahap 1 merupakan pelayanan kesehatan yang dipasang di dekat rumah peserta. Sehingga bisa menjadi acuan utama dalam mencari obat di BPJS Kesejahteraan.

Pelayanan kesehatan tingkat pertama meliputi fasilitas kesehatan kelompok, klinik gigi, tempat kerja dokter, rumah sakit kelas D, dan klinik lini pertama. Selain itu, terdapat tambahan layanan kesehatan seperti laboratorium dan apotek.

2. Pelayanan BPJS Kesejahteraan Tahap II

Fasilitas Kesejahteraan Tingkat 2 di BPJS merupakan wadah bagi perusahaan kesejahteraan tambahan setelah peserta mendapat rujukan dari fasilitas kesehatan tingkat 1. Salah satu alasannya adalah pelayanan kesehatan tingkat 2 lebih lengkap dengan dokumen spesialis yang mudah diakses.

3. Pelayanan BPJS Sanitasi Tahap 3

Jika layanan kesejahteraan Tier 2 tidak dapat memberikan perusahaan dan pengobatan yang diinginkan oleh kontributor BPJS, mereka dapat dirujuk ke layanan kesejahteraan Tier 3. Beberapa contoh layanan kesejahteraan Tier 3 antara lain rumah sakit dasar, klinik induk, atau rumah sakit serupa dan swasta.

Syarat dan Ketentuan Pergantian Layanan BPJS Kesejahteraan

Terkait dengan layanan kesejahteraan yang diakui oleh BPJS Kesejahteraan, kontributor dapat mengajukan permohonan untuk beralih layanan kesejahteraan. Lalu bagaimana caranya agar bisa menjadi fasilitas BPJS Kesejahteraan? Dalam hal ini ada beberapa ketentuan yang harus diperhatikan, yaitu:

  1. Peserta BPJS Kesejahteraan telah berpindah tempat tinggal dan dikonfirmasi dengan surat keterangan kependudukan.
  2. Kontributor BPJS Kesejahteraan sedang menjalankan tugas formal atau sedang dalam proses pembinaan dan dikukuhkan dengan sertifikat pembinaan atau penugasan pelayanan.
  3. Terdapat teknik transfer atau realokasi petugas yang tidak merata sehingga perlu dilakukan pengembalian ke fasilitas kesehatan satu tingkat (FKTP).

Syarat-syarat penting yang digunakan untuk berpindah fasilitas BPJS kesehatan antara lain sebagai berikut:

  1. Kartu Peserta JKN-KIS yang dapat dipindahtangankan ke fasilitas kesehatan.
  2. Kartu Keluarga (KK).
  3. Surat keterangan tempat tinggal, fakultas, atau pekerjaan.

Tips cara beralih layanan BPJS Kesejahteraan online dan offline

Secara khusus, ada beberapa cara yang bisa Anda gunakan untuk bermanuver ke fasilitas BPJS kesehatan. Bisa secara langsung atau offline dan bisa juga secara online. Untuk lebih jelasnya, berikut cara melakukannya.

1. Dengan aplikasi seluler JKN

Salah satu teknik peralihan layanan kesejahteraan di BPJS Kesejahteraan adalah dengan menggunakan Aplikasi JKN Mobile. Begini caranya:

  • Pertama dapatkan dan konfigurasikan JKN Mobile App.
  • Begitu sudah menguntungkan, Anda bisa langsung buka dan klik Pendaftaran Mobile Person.
  • Masukkan nomor kartu JKN KIS dan isi data pribadi seperti NIK atau KTP, alamat email, dan lainnya.
  • Setelah itu, jumlah aktivasi akan dikirim melalui email dan jumlah tersebut akan digunakan untuk mengaktifkan perangkat.
  • Jika sudah berhasil login, langsung saja klik opsi Ubah Informasi Peserta.
  • Kemudian pilih judul peserta BPJS Kesejahteraan, fasilitas kesejahteraan yang perlu diubah.
  • Nantinya akan muncul jendela pop-up dengan informasi “Ganti Fasilitas Kesehatan Pertama”, silakan isi berbagai fasilitas kesehatan yang dibutuhkan.
  • Mengantisipasi caranya hanya tinggal menunggu waktu hingga ada kabar perubahan informasi BPJS.
  • Teknik ini dapat digunakan bagi kontributor yang mengikuti layanan kesejahteraan derajat 1 selama lebih dari 3 bulan.

2. Dengan Layanan Pembeli Seluler (MCS)

Cara masuk fasilitas BPJS kesejahteraan selanjutnya adalah melalui MCS atau Layanan Pembeli Keliling. Jika memilih teknik ini, kontributor BPJS bisa berangkat ke MCS dengan jadwal terjadwal. Dalam hal ini, kontributor dapat mengisi FDIP (Formulir Pendaftaran Peserta).

3. Dengan Hati Hati 165

Selain menggunakan dua strategi di atas, Anda juga bisa menggunakan layanan peralihan klinik Care Heart 165 di BPJS Kesejahteraan. Yang perlu dilakukan para kontributor hanyalah menyampaikan penyesuaian informasi agar layanan BPJS Kesejahteraan bisa teralihkan.

4. Datang ke Tempat Kerja Pelayanan BPJS Kesehatan

Cara lain untuk mengubah layanan BPJS Kesejahteraan yang juga tidak kalah mudahnya adalah dengan kembali ke kantor departemen BPJS terdekat. Cara memperbaiki informasinya adalah sebagai berikut:

  • Kumpulkan dokumen-dokumen yang diperlukan seperti KTP, Kartu Rumah Tangga (KK) dan Kartu JKN-KIS.
  • Ketika Anda tiba di tempat kerja departemen, Anda akan dapat segera mengambil jumlah yang sudah disiapkan yang dapat diakses di meja layanan.
  • Kemudian isi FDIP secara lengkap sesuai dengan informasi yang diperlukan, dan pastikan semua informasi dapat dijejali sesuai dengan itu.
  • Jangan lupa untuk mengisi area fasilitas kesehatan dengan fasilitas kesehatan yang diperlukan.
  • Tunggu hingga jalur perubahan informasi selesai, kemudian petugas akan memberitahukan jika ada perubahan informasi dari fasilitas kesehatan.

5. Jantung Pelayanan Publik (MPP)

Teknik transfer fasilitas BPJS kesejahteraan yang terakhir adalah ke MPP atau Mall Pelayanan Publik untuk relokasi fasilitas kesehatan. Individu dapat mengisi formulir FDIP dan kemudian mengantri untuk mendapatkan perusahaan yang diminta.

Saran dan cara menentukan fasilitas BPJS kesejahteraan

Untuk mendapatkan layanan sanitasi yang tepat, ada beberapa ide terbaik yang perlu dipertimbangkan. Maka sebelum Anda memutuskan untuk mendirikan fasilitas BPJS Kesejahteraan, ada baiknya mempertimbangkan beberapa hal berikut ini:

1. Pilih lokasi fasilitas kesehatan terdekat

Tips utamanya adalah menentukan kondisi fasilitas kesejahteraan yang paling dekat dengan rumah atau kantor Anda agar mudah diakses. Hal ini penting, agar penyumbang bisa mendapatkan obatnya dengan cepat, cepat dan sukses.

2. Mencari info ketersediaan layanan

Tips selanjutnya adalah mencari informasi mengenai penyediaan dan kualitas perusahaan pada fasilitas kesehatan. Pastikan fasilitas kesehatan yang Anda pilih menawarkan layanan berkualitas tinggi {dan profesional}. Caranya melalui rujukan dari asosiasi, rumah tangga, atau evaluasi online.

3. Cari rincian tentang ketersediaan fasilitas

Tips utamanya adalah memastikan fasilitas kesehatan yang Anda pilih menawarkan layanan lengkap untuk memenuhi kebutuhan pasien Anda. Mulai dari laboratorium, dokter spesialis, layanan rawat inap hingga radiologi.

Tips cara beralih layanan BPJS Kesejahteraan ini bisa sangat mudah karena bisa dilakukan secara online maupun offline. Namun permintaan perubahan informasi fasilitas kesehatan hanya berlaku bagi kontributor yang berpindah tempat tinggal, tugas kerja, atau pelatihan. Salah satu syaratnya adalah kartu JKN-KIS, kartu rumah tangga, dan bukti domisili.

Share to...