Pengertian, latihan dan contoh soal

Rumusan Deviasi Umum: Pengertian, Bentuk, dan Contoh Soal

Deviasi standar merupakan konsep penting dalam statistik yang digunakan untuk mengukur deviasi pengetahuan tentang nilai. Jangka waktu ini juga dapat disebut sebagai penyimpangan dari adat. Dalam evaluasi pengetahuan, kita selalu ingin mengetahui bagaimana variabel atau pengetahuan menyebar dari lingkungannya.

Pada informasi kali ini kita akan membahas tentang simpangan baku secara lengkap, beserta pengertian dan pengertian simpangan normal, cara menghitungnya, serta contoh penggunaannya dalam penilaian ilmu pengetahuan.

Anda akan belajar menghitung simpangan baku untuk pengetahuan orang dan kelompok tertentu, selain memahami apa arti nilai simpangan normal dalam mengartikan pengetahuan.

Apa yang dimaksud dengan penyimpangan adat?

Simpangan umum digambarkan sebagai suatu nilai statistik yang digunakan untuk mengukur sebaran pengetahuan dalam suatu pola dan cara menutup tempat faktor pengetahuan seseorang tertentu adalah dengan nilai atau median dari pola tersebut. Ide ini digunakan untuk memberikan rincian tentang keterbukaan pengetahuan tentang nilai publik.

Semakin tinggi standar deviasinya, maka semakin tinggi varians atau perbedaan antara faktor pengetahuan orang tertentu dengan faktor pengetahuan umum Anda. Penyimpangan yang biasa terjadi pada kumpulan pengetahuan mungkin nol atau kurang dari nol.

Jika nilainya nol, maka semua nilai dalam kumpulan pengetahuan memiliki nilai yang sama. Namun jika nilai simpangan baku atau simpangan baku lebih kecil atau lebih besar dari angka nol, berarti faktor pengetahuan orang tersebut dikeluarkan dari nilai yang tidak jelas tersebut.

Untuk menghitung nilai simpangan baku suatu kumpulan pengetahuan, penting untuk memperhatikan beberapa langkah. Pertama, hitung nilai umum (keadaan) semua faktor pengetahuan. Selanjutnya menghitung selisih informasi dengan membedakan setiap tingkat pengetahuan dari nilai yang diberikan.

Kemudian persegi. Nilai deviasi pada setiap tingkat pengetahuan, dan dibedakan berdasarkan kuadrat. Ini dikenal sebagai varians. Setelah mendapatkan nilai variansnya, langkah selanjutnya adalah mengambil akar kuadrat.

Dengan cara ini Anda akan mendapatkan rincian bagaimana menutup atau menjauhkan faktor pengetahuan seseorang dari nilai umum dalam kumpulan pengetahuan.

Apakah simpangan baku sama dengan simpangan baku?

Dalam planet statistik ini, ada dua gagasan penting yang dapat digunakan untuk mengukur sebaran pengetahuan, yaitu simpangan baku dan simpangan baku. Ada variasi antara kedua gagasan ini yang perlu dipahami dengan baik.

1. Penyimpangan umum

Mean deviasi merupakan suatu gagasan yang menggambarkan seberapa jauh faktor pengetahuan seseorang dari nilai umum dalam sekumpulan pengetahuan. Semakin kecil simpangan tersirat maka faktor informasi semakin dekat dengan nilai tersirat, yang berarti bahwa informasi tersebut cenderung lebih homogen.

Gagasan ini berguna untuk menyadari bahwa pengetahuan menyimpang dari nilai sentral.

2. Penyimpangan umum

Alternatifnya, penyimpangan adat digunakan untuk mengukur terungkapnya pengetahuan dalam pola dan tingkat variasi atau perbedaan antara faktor pengetahuan khusus dan umum. Semakin tinggi standar deviasi maka semakin tinggi pula varians pengetahuannya, dan semakin besar pula faktor pengetahuan masyarakat dari implikasinya.

Kedua gagasan ini penting untuk menganalisis pengetahuan dan memberikan rincian tentang variasi pengetahuan dalam polanya. Namun keduanya mempunyai rumusan dan kegunaan yang berbeda, sehingga sangat penting untuk memahami perbedaan antara penyimpangan yang lazim dan penyimpangan yang benar.

Dengan pemahaman yang tepat, Anda seharusnya dapat menggunakan kedua konsep ini dengan sukses dalam evaluasi statistik.

Penyimpangan umum diikuti

Beberapa ciri-ciri penyimpangan adat adalah:

1. Mengukur sebaran pengetahuan

Deviasi umum digunakan untuk menilai penyimpangan pengetahuan dari nilai yang tersirat. Semakin tinggi standar deviasinya maka semakin tinggi varians atau perbedaan antara faktor pengetahuan seseorang tertentu dengan nilai umumnya.

2. Menentukan homogenitas pengetahuan

Anda harus menggunakan deviasi standar untuk menilai homogenitas atau keseragaman pengetahuan dalam suatu kumpulan. Jika deviasi biasanya mendekati nol, maka informasinya cenderung homogen atau tidak bervariasi.

Sebaliknya, jika deviasinya biasanya besar, maka informasinya cenderung heterogen atau variansinya lebih tinggi.

3. Identifikasi outlier

Fitur deviasi umum yang akan membantu Anda membuat outlier atau faktor pengetahuan yang dapat dihilangkan dari nilai yang diinginkan. Jika terdapat faktor pengetahuan dengan deviasi kustom yang besar, faktor tersebut mungkin dianggap sebagai outlier yang harus diperhitungkan.

4. Pengukuran bahaya

Penyimpangan umum juga dapat membantu dalam mengukur ancaman atau penyesuaian hasil pendanaan. Dalam konteks administrasi kas investor untuk startup, deviasi khusus membantu Anda memahami perbedaan hasil pendanaan dari perkiraan umum.

Metode deviasi umum

Di bawah ini adalah metode simpangan normal.

1. Pola

Informasi:

  • xi adalah nilai setiap tingkat pengetahuan dalam pola.
  • xÌ„ adalah nilai umum dari semua pengetahuan dalam pola tersebut.
  • n adalah keragaman pengetahuan dalam pola tersebut.
  • √ adalah gambar akar kuadrat.
  • Σ adalah angka penjumlahan seluruh nilai dalam tanda kurung.
  • (n – 1) adalah soal koreksi yang kami gunakan karena kami menggunakan pengetahuan pola, bukan seluruh populasi Anda. Masalah koreksi ini digunakan untuk memperoleh perkiraan penyimpangan populasi yang ekstra akurat.

2. penduduk

Informasi:

  • xi setiap nilai dalam masyarakat pengetahuan.
  • μ adalah nilai tersirat (median) dari kumpulan info.
  • N adalah jumlah seluruh pengetahuan dalam populasi.
  • √ adalah gambar sinyal akar kuadrat.
  • Σ adalah gambar untuk memasukkan semua nilai dalam tanda kurung.

Perbedaan utama antara metode deviasi populasi dan pola deviasi terletak pada penyebutnya. Pada metode deviasi populasi, penyebutnya adalah jumlah total pengetahuan dalam populasi (N).

Sedangkan pada metode deviasi pola, penyebutnya adalah seluruh kuantitas pengetahuan yang ada pada pola tersebut dikurangi satu (n-1). Masalah koreksi (n-1) digunakan dalam manekin metode deviasi biasa untuk memberikan perkiraan yang benar.

Hal ini karena sampel cenderung memiliki varian yang lebih tinggi dibandingkan keseluruhan populasi. Sementara itu, pada seluruh populasi, diharapkan tidak ada unsur koreksi karena semua pengetahuan dimasukkan dalam perhitungan.

3. Variasi

Metode varians informasi adalah:

Cara ini dapat digunakan sebagai solusi untuk mencari simpangan baku, yaitu dengan s = √varians. Ini bisa menjadi cara lain untuk memperbaiki masalah yang terkait dengan penyimpangan yang nyata.

Seperti pertanyaan deviasi normal

Di bawah ini adalah beberapa contoh soal yang dapat meningkatkan pemahaman Anda tentang simpangan normal. Anda mungkin mencoba menyelesaikannya terlebih dahulu daripada menonton dialognya.

1. Pertanyaan: Hitung simpangan baku informasi untuk kelompok berikut:

musimpengulangan
10 – 205
20 – 3010
30-4015
40-5020

menjawab:

  • Hitung poin tengah semester:

Titik tengah kecanggihan 10-20: (10 + 20) / 2 = 15 Titik tengah kecanggihan 20-30: (20 + 30) / 2 = 25 Titik tengah kecanggihan 30-40: (30 + 40) / 2 = 35 titik tengah 40 -50: (40 + 50) / 2 = 45

Harga Harga (m) = ((15 x 5) + (25 x 10) + (35 x 15) + (45 x 20)) / (5 + 10 + 15 + 20) Harga Harga (m) = (75 + 250 + 525 + 900) / 50 rasio harga (m) = 1750 / 50 rasio harga (m) = 35

Variabel = (((15-35)^2 * 5) + ((25-35)^2 * 10) + ((35-35)^2 * 15) + ((45-35)^2 * 20) ) / 50 variabel = ((400 * 5) + (100 * 10) + (0 * 15) + (100 * 20)) / 50 variabel = (2000 + 1000 + 0 + 2000) / 50 variabel = 5000 / 50 Varians = 100

  • Hitung simpangan baku:

S = √Varians

x = √100

S = 10,52 (dua digit diambil setelah koma)

Jadi standar deviasi pengetahuan kelompok adalah sekitar 10,52.

2. Pertanyaan: Seorang pelatih ingin mengetahui berapa nilai siswa yang berbeda dengan kategori umum pada ulangan matematika. Peringkat kelas pada umumnya adalah 75 dan skor sarjana adalah sebagai berikut: 80, 70, 85, 90, 60. Anda mungkin diminta menghitung standar deviasi informasi.

Menjawab:

  1. Perhitungan umum: (80 + 70 + 85 + 90 + 60) / 5 = 77
  2. Hitung selisih masing-masing nilai dengan nilai umum: (80 – 77), (70 – 77), (85 – 77), (90 – 77), (60 – 77) = 3, -7, 8, 13, – 17
  3. Kuadratkan setiap selisihnya: 3^2, (-7)^2, 8^2, 13^2, (-17)^2 = 9, 49, 64, 169, 289
  4. Jumlahkan semua kuadrat yang dihasilkan: 9 + 49 + 64 + 169 + 289 = 580
  5. Bagilah jumlah hasil akhir dengan jumlah pengetahuan: 580/5 = 116
  6. Ambil akar kuadratnya. hasil akhir pembagian : ROOT (116) ≈ 10.77

Jadi, simpangan baku informasi tersebut adalah sekitar 10,77.

  • Kekurangan: Perusahaan ingin mengetahui cara mendistribusikan gaji pekerja dengan benar. Selanjutnya pengetahuan upah bulanan untuk pekerja: 3 juta, 4 juta, 5 juta, 6 juta, 7 juta, 8 juta, 9 juta, 10 juta. Anda mungkin diminta menghitung deviasi standar informasi.

Menjawab:

  1. Perhitungan umum: (3 + 4 + 5 + 6 + 7 + 8 + 9 + 10) / 8 = 6,125 juta
  2. Hitung selisih masing-masing nilai dan nilai umum: 3 – 6.125, 4 – 6.125, 5 – 6.125, 6 – 6.125, 7 – 6.125, 8 – 6.125, 9 – 6.125, 10 – 6.125, -2.125, -3. , -0,125, 0,875, 1,875, 2,875, 3,875
  3. Kuadrat setiap selisih: (-3.125)^2, (-2.125)^2, (-1.125)^2, (-0.125)^2, 0.875^2, 1.875^2, 2.875^2, 3.875^2 = 9.766, 4.516, 1.266, 0.016, 0.766, 3.516, 8.016, 15.016
  4. Jumlahkan semua hasil kuadratnya: 9,766 + 4,516 + 1,266 + 0,016 + 0,766 + 3,516 + 8,016 + 15,016 = 43,92
  5. Bagilah semua hasil akhir dengan semua pengetahuan: 43,92 / 8 = 5,49
  6. Ambil akar kuadrat dari pembagian: akar (5,49) ≈ 2,34

Jadi, standar deviasi infonya adalah sekitar 2,34 juta.

Diam-diam

Pola pertanyaan di atas dapat membantu Anda mengidentifikasi penyimpangan adat dan menerapkannya dalam kehidupan Anda secara rutin. Anda mungkin dapat memutar ulang dialog tersebut jika masih bingung dan mencoba memahaminya lagi.

Deviasi umum adalah ide matematika yang perlu dipahami dengan baik. Memahami ide dan mewujudkan cara yang tepat adalah kunci untuk memperbaiki masalah tersebut. Anda dapat terus mengikuti pertanyaan pola untuk memahami materi yang lebih tinggi.

Share to...